Stadium Generale #9: Menyoroti Masa Depan Demokrasi Indonesia Pasca-Jokowi

11 September 2024, FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung, mengadakan kegiatan Stadium Generale #9 yang membahas tema “Indonesia Post-Jokowi: Arah Kebijakan Pemerintahan Baru & Masa Depan Demokrasi”. Acara ini digelar pada Rabu pagi di Aula FISIP UIN SGD lantai 1 dan zoom. Kegiatan ini dihadiri oleh dosen-dosen serta mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP).

Pemateri utama seminar ini yaitu oleh Prof. Dr. Ahmad Ali Nurdin, MA., Ph.D., dan Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si, dengan moderator M. Ridha Taufiq Rahman.

Prof. Ahmad Ali Nurdin membuka acara dengan menekankan pentingnya empat pilar demokrasi sebagai dasar pemahaman politik yang sehat.

Dr. Gun Gun Heryanto kemudian menyampaikan pemaparan mendalam mengenai konteks demokrasi di Indonesia, menganalisis fakta dan catatan dari Pemilu 2024, serta mengusulkan model konsensus untuk menghadapi tantangan demokrasi di masa depan.

Mahasiswa FISIP menunjukkan antusiasme yang tinggi selama sesi tanya jawab. Dalam sesi tersebut, Dr. Gun Gun Heryanto menjawab pertanyaan dari Ilham mengenai bagaimana merawat civil society. “pentingnya peran civil society dalam merawat demokrasi, dengan menekankan tiga skema utama: menyuarakan suara yang terpinggirkan, mengoptimalkan gerakan, dan membangun jaringan dalam era network society.” pungkas nya.

Acara ditutup dengan pemberian plakat oleh Dekan FISIP kepada pemateri, diikuti dengan foto bersama seluruh peserta. Stadium Generale ini menjadi platform penting bagi mahasiswa untuk memperdalam pemahaman mereka tentang perubahan kebijakan pemerintahan dan masa depan demokrasi Indonesia.

Penulis : Tiara D.

Editor: Silvia C.