
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) UIN Sunan Gunung Djati Bandung sukses menggelar Forum Diskusi Dosen (FDF) #28, pada Rabu 11 Juni 2025. Kegiatan ini diselenggarakan di Aula FISIP dengan mengangkat topik “Implementasi Kebijakan Pencegahan Korupsi pada Perguruan Tinggi Negeri di Jawa Barat” yang merupakan hasil penelitian para dosen yang juga menjadi panelis pada forum ini.
Forum Diskusi FDF #28 dibuka oleh Dr. H. Faizal Pikri, M.Ag. selaku Wakil Dekan II, yang menegaskan pentingnya isu pencegahan korupsi sebagai subtema dalam perkuliahan. Diskusi ini menghadirkan Dr. Ibnu Malik (Dosen Administrasi Publik) sebagai pembicara utama dan Dr. Hasan Mustapa (Ketua Jurusan Ilmu Politik) sebagai penanggap, serta dimoderatori oleh Meli Fauzia, M.A. (Dosen Sosiologi).
Dr. Ibnu Malik memaparkan hasil penelitian di tiga kampus, termasuk UIN Sunan Gunung Djati Bandung, yang berfokus pada regulasi pencegahan korupsi. Ia menekankan pentingnya membangun zona integritas kampus menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), yang diinternalisasikan lewat kurikulum anti korupsi.
Dr. Hasan Mustapa menanggapi dengan menyoroti menurunnya integritas lembaga seperti KPK dan pentingnya kampus sebagai ekosistem awal penanaman etika sejak dini. Ia juga mengkritik lemahnya etika di beberapa kementerian yang justru terlibat korupsi.
Berbagai tanggapan dari peserta menyoroti pentingnya rekrutmen bersih, kepemimpinan berintegritas, dan budaya etis di lingkungan kampus. Seluruh diskusi mengarah pada kesimpulan bahwa upaya “memutus rantai korupsi” harus dimulai dari pendidikan tinggi, khususnya di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, agar tercipta generasi berintegritas tanpa celah antara nilai agama dan kehidupan sosial.